kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.946.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.422   -120,00   -0,73%
  • IDX 7.485   -52,99   -0,70%
  • KOMPAS100 1.052   -7,08   -0,67%
  • LQ45 789   -8,03   -1,01%
  • ISSI 254   -2,04   -0,80%
  • IDX30 412   -0,43   -0,10%
  • IDXHIDIV20 468   0,47   0,10%
  • IDX80 119   -0,99   -0,82%
  • IDXV30 122   -0,24   -0,20%
  • IDXQ30 131   0,29   0,22%
GLOBAL /

Banyak Pemula Salah Jalan, Padahal Warren Buffett Sudah Beri 5 Petunjuk Ini


Senin, 04 Agustus 2025 / 08:43 WIB
Banyak Pemula Salah Jalan, Padahal Warren Buffett Sudah Beri 5 Petunjuk Ini
ILUSTRASI. Alih-alih mengejar keuntungan cepat, Warren Buffett menekankan pentingnya kesabaran, pemahaman terhadap bisnis, dan pengambilan keputusan yang rasional. REUTERS/Brendan McDermid

Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - Pasar saham Indonesia semakin berkembang pesat. Seiring pertumbuhan tersebut, muncul gelombang investor baru di pasar. Pemula, muda, dan penuh harapan, terkadang agresif. Kebanyakan mencari cara untuk meraih kesuksesan besar dalam waktu singkat.

Namun, pasar bukanlah untuk orang yang penakut. Ketidakpastian adalah salah satu hal yang pasti di pasar saham. Dalam pasar seperti itu, investor pemula sering kali terpancing oleh tren terkini dan akhirnya merugi.

Namun, tidak semuanya buruk. Jika dilakukan dengan benar, ada banyak keuntungan. Belajarlah dari investor paling sukses di dunia, Warren Buffet. Ia mulai berinvestasi sejak usia 11 tahun. Dan kini kekayaannya bernilai miliaran dolar.

Buffett, dikenal sebagai “Oracle of Omaha,” adalah salah satu investor tersukses sepanjang masa. Kiprahnya dalam dunia investasi selama lebih dari setengah abad telah menjadikannya panutan bagi banyak investor di seluruh dunia. 

Baca Juga: 5 Pola Pikir Warren Buffett untuk Menjadi Kaya

Gaya investasinya yang sederhana namun disiplin, membuat banyak orang tertarik mempelajari prinsip-prinsip yang ia pegang teguh.

Bagi investor pemula, memahami pendekatan Buffett bisa menjadi pijakan awal yang kuat untuk membangun portofolio yang sehat dan berkelanjutan. 

Alih-alih mengejar keuntungan cepat, Buffett menekankan pentingnya kesabaran, pemahaman terhadap bisnis, dan pengambilan keputusan yang rasional. Pelajaran-pelajaran ini bukan hanya soal memilih saham, tetapi juga soal mindset yang tepat dalam berinvestasi.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lima pelajaran penting dari Warren Buffett yang dapat diterapkan oleh siapa pun yang baru mulai berinvestasi. Harapannya, prinsip-prinsip ini bisa membantu pembaca membuat keputusan yang lebih cerdas dan tahan banting di pasar keuangan.

Mengutip Financial Express, berikut adalah 5 pelajaran dari Buffet yang wajib diketahui setiap investor pemula:

Baca Juga: Gaya Investasi Warren Buffett Disukai karena Sederhana, Seperti Apa Pendekatannya?

1. Carilah Nilai, Bukan Kepuasan Instan

“Jauh lebih baik membeli perusahaan yang hebat dengan harga wajar daripada perusahaan yang biasa saja dengan harga yang luar biasa.” -Warren Buffett-

Buffett berbicara tentang menemukan bisnis yang solid, menghasilkan banyak uang, dijalankan oleh orang-orang cerdas, dan tumbuh dengan stabil, bukan bisnis yang terlalu mahal karena sensasi.

Sebagai investor baru, seseorang harus belajar untuk melihat lebih jauh dari sekadar berita utama yang mencolok di TV atau postingan X. 

Intip sektor-sektor seperti barang sehari-hari atau layanan kesehatan, coba cari tahu mana yang benar-benar memiliki daya tahan. Berusahalah dan cari tahu bagaimana perusahaan menghasilkan dan tumbuh.

2. Jangan Panik, Biarkan Waktu Bekerja

“Seseorang duduk di tempat teduh hari ini karena seseorang menanam pohon sejak lama.” -Warren Buffett-

Kekayaan tidak dibangun dalam sehari. Jangan lupa bahwa lebih dari 90% pedagang ritel merugi karena mengejar keuntungan cepat, dan Anda bisa menjadi salah satunya. Investor baru harus mempertimbangkan untuk beralih strategi. 

“Pasar saham adalah alat untuk mentransfer uang dari yang tidak sabar ke yang sabar,” jelas Buffett.

Buffett sendiri telah meraup sebagian besar kekayaan ini dalam beberapa tahun terakhir. Jadi, dia adalah contoh nyata bagaimana kesabaran menghasilkan keajaiban.

Baca Juga: Warren Buffett “Keseleo”! Rugi Rp 60 Triliun Lebih dari Kraft Heinz!

3. Nyaris Terjebak: Hindari Utang

Jangan terjebak meminjam uang untuk berinvestasi. Mungkin terdengar cerdas sampai akhirnya tampak seperti ide terburuk di dunia. 

Buffett berkata, “Saya telah melihat lebih banyak orang gagal karena minuman keras dan leverage… Leverage adalah uang pinjaman.”

Sebaiknya, buat cadangan kas, pengeluaran 6-12 bulan, di rekening tabungan Anda sebelum memasuki pasar. Perhatikan sektor-sektor seperti perbankan atau layanan keuangan yang tidak bergantung pada pinjaman. 

Jadikan aturan Buffett, "Aturan No. 1: Jangan pernah kehilangan uang. Aturan No. 2: Jangan pernah lupakan Aturan No. 1," sebagai mantra Anda. 

4. Gali Lebih Dalam dengan Riset

"Risiko datang dari ketidaktahuan tentang apa yang Anda lakukan." -Warren Buffett-

Luangkan waktu Anda. Jelajahi bagaimana sektor-sektor seperti layanan kesehatan atau Teknologi Informasi menghasilkan keuntungan. Pantau terus tren laba dan kinerja perusahaan. Sebelum IPO startup, tanyakan pada diri sendiri: Apakah ini masih bisa diandalkan? 

Ikuti tips Buffett, "Seorang investor harus bertindak seolah-olah ia memiliki kartu keputusan seumur hidup dengan hanya dua puluh pukulan di atasnya."

Itu membuat Anda memilih dengan hati-hati.

Tonton: Buffett dan Gates Saat Ditanya Soal Rahasia Kesuksesan Mereka, Jawabannya Kembar!

5. Menemukan Ritme Anda: Tetaplah Stabil

"Pasar saham dirancang untuk mentransfer uang dari yang tidak sabar ke yang sabar.” -Warren Buffett-

Nasihat ini dapat membantu investor yang biasanya khawatir tentang hal-hal kecil menjadi lebih tenang. 

Periksa portofolio Anda setiap beberapa bulan dan gunakan kalkulator SIP untuk melihat reksa dana Anda tumbuh, menginvestasikan kembali apa yang Anda hasilkan. 

Selanjutnya: OPEC+ Naikkan Produksi, Harga Minyak Tertekan: Brent ke US$ 69,27 Senin (4/8) Pagi

Menarik Dibaca: Cara Melindungi Keluarga dari Risiko dengan Asuransi Jiwa dan Penyakit Kritis

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak Executive Macro Mastery

×