Sumber: Yahoo Finance | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - Menjadi bagian dari kalangan “kelas atas” kini bukan lagi sekadar impian tetapi juga soal angka yang terus bergerak naik.
Dengan biaya hidup yang meningkat dan nilai aset yang melonjak, standar kekayaan untuk disebut kelas atas diprediksi bakal jauh lebih tinggi di tahun-tahun mendatang.
Menurut Rami Sneineh, Wakil Presiden Insurance Navy sekaligus produsen asuransi berlisensi, batas kekayaan bersih untuk bisa disebut “upper class” akan naik signifikan pada 2030.
Jika saat ini seseorang dengan kekayaan bersih sekitar US$ 3,5 juta sudah termasuk kalangan atas, maka lima tahun lagi jumlah itu harus menembus setidaknya US$ 5 juta.
Baca Juga: Pengeluaran Hiburan Kelas Atas Tumbuh Pasca Pandemi
“Kenaikan ini disebabkan oleh inflasi, apresiasi nilai aset, serta perubahan distribusi kekayaan,” ujar Sneineh.
Ia menambahkan, lonjakan harga properti sebesar 20%–40% di berbagai kota besar antara 2020 hingga 2025 menjadi bukti nyata kenaikan standar tersebut.
Menabung Tak Cukup, Harus Berinvestasi
Sneineh menegaskan, menabung saja tidak akan cukup untuk mengejar target tersebut. Cara paling realistis adalah berinvestasi. Menurut laporan U.S. News & World Report, pasar saham masih menjadi salah satu jalan paling konkret untuk membangun kekayaan.
“Alternatif lain seperti real estat di negara berkembang atau investasi di perusahaan teknologi sebelum IPO juga terbukti memberikan imbal hasil besar bagi investor yang cerdas,” kata Sneineh.
Meski berisiko, ia menilai keuntungan dari strategi ini bisa sangat besar bagi mereka yang memahami dinamika pasar.
Baca Juga: Masyarakat Kelas Atas Indonesia Juara Investasi Emas, Rata-Rata 25% Portofolio
Selain investasi, Sneineh menyarankan agar individu menciptakan beragam sumber pendapatan. Entah itu bisnis sampingan, pendapatan pasif dari properti, e-commerce, hingga layanan digital otomatis.
“Pendekatan yang terdiversifikasi membuat pertumbuhan kekayaan jauh lebih cepat dibanding hanya mengandalkan satu sumber penghasilan,” ujarnya.
Menjadi kelas atas di tahun 2030 bukan perkara menabung lebih banyak, tapi bagaimana seseorang memainkan strategi kekayaan dengan cerdas.
Dengan ambang kekayaan bersih yang bergerak menuju US$ 5 juta, kuncinya ada pada investasi yang tepat, diversifikasi pendapatan, dan keberanian mengambil keputusan finansial besar.
Baca Juga: Luncurkan Etalase di Amazon.com, Perbelanjaan Ini Jual Produk Desainer Kelas Atas
Kabar baiknya, tak perlu mencapainya dalam semalam. Dengan langkah konsisten, keberanian mengambil risiko terukur, dan cara berpikir di luar kebiasaan, siapa pun bisa menapaki jalan menuju kelas atas — bukan sekadar bertahan dari kenaikan standar hidup, tapi justru melampauinya.
Selanjutnya: Kementerian PU Mulai Konstruksi 104 Sekolah Rakyat Tahap II
Menarik Dibaca: Jobstreet by SEEK Upgrade Teknologi Pencocokan Berbasis AI, Perekrutan Makin Efisien
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News