Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bryan Mbeumo akhirnya menjalani debutnya bersama Manchester United saat Setan Merah menutup tur pramusim mereka di Amerika Serikat dengan hasil imbang 2-2 melawan Everton di Mercedes-Benz Stadium, Atlanta, Georgia.
Meski hanya bermain imbang, tim asuhan Ruben Amorim tetap berhasil menjuarai edisi kedua Premier League Summer Series. Hasil ini juga memastikan United tak terkalahkan dalam tiga laga di tanah Paman Sam, setelah sebelumnya menang 2-1 atas West Ham dan 4-1 melawan Bournemouth.
Duet Perdana Mbeumo dan Cunha
Mengutip The Standard, laga ini menjadi momen yang paling ditunggu para pendukung United karena untuk pertama kalinya dua rekrutan mahal musim panas ini — Bryan Mbeumo dan Matheus Cunha — tampil bersama sejak menit awal.
Keduanya tampil menjanjikan. Amorim pun tampak puas karena mereka mampu bermain padu meski tanpa sosok penyerang tengah murni. Dalam skema kali ini, Cunha dipercaya sebagai penyerang utama.
Baca Juga: Chelsea Resmi Rekrut Bek Muda Ajax Jorrel Hato Senilai Rp805 Miliar
United menunjukkan permainan menyerang yang segar di awal laga. Mbeumo dan Cunha mampu bekerja sama dengan baik bersama kapten Bruno Fernandes yang beroperasi lebih maju sebagai salah satu No.10 dalam formasi 3-4-2-1, serta Amad Diallo yang aktif menusuk dari sisi kanan sebagai wing-back.
Fernandes Buka Skor Lewat Penalti
Gol pertama United lahir dari skema umpan cepat antar lini serang. Fernandes memberi umpan terobosan kepada Diallo yang kemudian dilanggar James Tarkowski di kotak penalti. Fernandes dengan tenang mengeksekusi penalti ke sudut bawah gawang Everton.
Namun sebelum itu, United sempat mendapat ancaman serius ketika Jake O’Brien nyaris membobol gawang Altay Bayindir dari jarak dekat. Beruntung, bola hanya membentur tiang.
Everton akhirnya menyamakan kedudukan melalui kerja sama apik. Kesalahan Manuel Ugarte yang terlalu lama menguasai bola dimanfaatkan Vitalii Mykolenko untuk merebut penguasaan. Bola kemudian diumpankan Idrissa Gueye ke Iliman Ndiaye yang tidak terkawal di tiang jauh dan berhasil menaklukkan Bayindir.
Perubahan Formasi, Intensitas Menurun
Memasuki babak kedua, Amorim menarik keluar Mbeumo demi mengatur menit bermainnya. Patrick Dorgu masuk, Diallo digeser ke lini serang, dan Diogo Dalot mengisi posisi wing-back kanan. Pergantian ini membuat serangan United sedikit kehilangan kreativitas.
Baca Juga: Air Mata Perpisahan Son Heung-min, Tinggalkan Tottenham Setelah Hampir 10 Tahun
Meski demikian, Mason Mount yang masuk sebagai pemain pengganti berhasil membawa United kembali unggul lewat tendangan melengkung indah hasil kerja sama dengan Fernandes.
Everton kembali menyamakan skor dalam situasi yang cukup aneh. Fernandes terlibat insiden dengan Ndiaye di tengah lapangan, dan saat permainan berlanjut, Tyler Onyango melepaskan umpan tarik yang kemudian membentur Ayden Heaven dan Diallo hingga bola masuk ke gawang sendiri.
Optimisme Jelang Musim Baru
Walau hasil imbang mungkin mengecewakan, Amorim memiliki banyak alasan untuk optimistis. Penampilan di babak pertama menunjukkan potensi besar lini serang baru United, terutama kombinasi Mbeumo dan Cunha yang langsung terlihat menyatu.
Dengan musim Liga Inggris yang tinggal dua pekan lagi, performa ini menjadi modal positif bagi Setan Merah untuk memulai kompetisi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
