kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.950.000   -9.000   -0,46%
  • USD/IDR 16.378   -34,00   -0,21%
  • IDX 7.504   -11,44   -0,15%
  • KOMPAS100 1.056   -4,21   -0,40%
  • LQ45 790   -6,62   -0,83%
  • ISSI 254   0,41   0,16%
  • IDX30 411   -3,85   -0,93%
  • IDXHIDIV20 469   -4,76   -1,00%
  • IDX80 119   -0,61   -0,51%
  • IDXV30 123   -0,93   -0,75%
  • IDXQ30 131   -1,44   -1,08%
GLOBAL /

Ukraina: Ada Peran Rusia dalam Pengembangan Senjata Nuklir Korea Utara


Rabu, 06 Agustus 2025 / 15:08 WIB
Ukraina: Ada Peran Rusia dalam Pengembangan Senjata Nuklir Korea Utara
ILUSTRASI. Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengunjungi sebuah galangan kapal, dalam foto yang dirilis oleh Badan Berita Pusat Korea (KCNA) Korea Utara pada 8 Maret 2025. KCNA via REUTERS

Sumber: TASS | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

KONTAN.CO.ID - Intelijen militer Ukraina meyakini ada peran penting Rusia di balik pengembangan teknologi senjata nuklir milik Korea Utara dalam beberapa tahun terakhir, bahkan selama Rusia sibuk melakukan invasi ke Ukraina.

Kyrylo Budanov, kepala intelijen militer Ukraina, mengatakan bahwa Korea Utara telah menerima dukungan dari Rusia dalam memodernisasi peralatan militer yang berfungsi untuk membawa senjata nuklir.

"Korea Utara sudah memiliki senjata nuklir sebelumnya. Namun Rusia membantu memodernisasi perangkat pembawa senjata nuklir. Hal ini benar-benar terjadi," kata Budanov, dikutip TASS.

Baca Juga: Putin Kirim Peringatan ke Trump Pasca Ancaman Kapal Selam Nuklir: Berhati-hatilah

Pernyataan tersebut disampaikan Budanov saat membandingkan penyediaan teknologi militer Rusia kepada Korea Utara dan Iran dalam laporan yang dimuat kantor berita Ukraina, Interfax, pada hari Selasa (5/8).

Dirinya menambahkan, Rusia tidak mungkin secara langsung mentransfer teknologi untuk pengembangan senjata nuklir Iran dan memilih untuk menyediakan teknologi pendukung.

Saat ini, Korea Utara dan Rusia tengah memperkuat aliansi militer mereka melalui pengerahan pasukan Korea Utara serta pasokan peluru dan senjata. Situasi tersebut jelas memunculkan spekulasi mengenai transfer teknologi militer canggih di antara keduanya.

Baca Juga: Korea Utara: Hubungan Pribadi Kim-Trump Tak Akan Hentikan Program Nuklir

Bulan lalu, TASS melaporkan bahwa Budanov mengklaim Korea Utara telah menggunakan sistem pertahanan udara Pantsir-S1 yang disediakan oleh Rusia untuk mempertahankan ibu kotanya, Pyongyang.

Vladimir Putin dan Kim Jong Un

Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, dan Presiden Rusia, Vladimir Putin, menandatangani perjanjian pertahanan bersama pada bulan Juni 2025.

Sejak saat itu, hubungan antara Korea Utara dan Rusia semakin dekat. Perjanjian kerja sama di berbagai bidang, termasuk militer dan ekonomi terus lahir dari hubungan keduanya.

Baca Juga: Kim Jong-un Desak Pasukan Korea Utara Siap-Siap Berperang

Tonton: Isu Harga BYD Atto 1 Naik, Ini Jawaban Resmi, Cek Juga Harga Mobil Listrik BYD Lain

Selanjutnya: Besok (7/8) Ditutup, Kuota SBR014 Tersisa Rp 1,1 T, Investasi Rp 1 Juta Kupon 6,35%

Menarik Dibaca: 6 Cara Menghilangkan Kerutan di Wajah Tanpa Retinol yang Minim Iritasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak Executive Macro Mastery

×